latest news

Tanpa kita sadari, ketika menikmati hiburan dari para selebriti, sebenarnya telah terjadi indoktrinasi untuk menyosialisasikan budaya dan simbol okutisme (kepercayaan terhadap sihir) yang mengandung pemujaan berhala dan iblis. Budaya seperti ini sangat mudah diserap oleh generasi muda. Sebab, sosok yang memasyarakatkannya adalah tokoh-tokoh yang menjadi idola ratusan ribu hingga jutaan orang.

Para selebtiti, yang tentu ditiru oleh kita, sering membuat simbol ‘oke’ dengan menautkan jempol kanan dengan telunjuk. Tiga jari lainnya saling merapat dengan posisi setengah melengkung. Tapi, ternayata ada makna lain yang diasosiasikan dengan tiga angka keramat iblis, 666.

Jari tangan yang menunjukkan ibu jari, jari telunjuk, dan kelingking sering disebut dengan salam metal. Salam tiga jari ini dikenal oleh semua orang, dari anak-anak di kampung sampai President Amerika, Clinton, Bush, hingga Obama beberapa kali tertangkap kamera sedang mengacungkan salam tiga jari. Hal ini membuktikan tanda-tanda yang dibuat dengan maksud-maksud tersembunyi telah begitu menyerap pada setiap lapisan masyarakat. Tanda yang dipopulerkan pertama kali oleh pentolan band rock Black Sabbath, James Dio ini pun bahkan menjadi identitas bagi Sandors La Vey dan pengikutnya sebagai pendiri Gereja Setan. Simbol tersebut dipilih karena pada salam tiga jari, jari telunjuk dan kelingkingnya mirip bentuk dua tanduk iblis atau disebut sebagainBaphomet’s Sign (simbol iblis berkepala kambing).

C.  Piramida dan Satu Mata

Simbol piramida (segitiga) merupakan logo pada Illuminati yang identik dengan ritual penyembahan Dewa Matahari (Ra). Rahasia yang menyelubungi piramida sama besarnya dengan rahasia yang melingkupi gerakan Illuminati untuk menguasai dunia dalam satu pemerintahan. Dunia ini memang diawasi oleh ‘satu mata yang melihat semua’ (All Seeing Eye). Artinya , dunia ini dikendalikan oleh sedikit kelompok yang paling berpengaruh, baik dengan pengawasan tekhnologi online yang bisa disadap, hingga penguasaan media sebagai alat indoktrinasi masyarakat untuk mengikuti pengaruh mereka.

Banyak ahli konspirasi meyakini bahwa penyatuan Eropa, adalah langkah awal untuk menyatukan dunia di bawah kendali segelintir orang berpengaruh. Buktinya, logo Uni ropa menonjolkan tangan membentuk segitiga dengan saru mata dibelakang piramida. Logo tersebut juga terdapat pada lembaran US$1 yang sarat makna.